Mengerikan !!! Operasi Sesar Asal-asalan, " Saya Bisa Merasakan Waktu Perut Disayat! "

 Seseorang menyebutkan keberatan atas sikap tidak 'berperikemanusiaan' yang dikerjakan Rumah Sakit Regional Melton Australia.
Amy, nama wanita itu, seperti ditulis Mail On-line menyebutkan staf dirumah sakit meremehkan tes kehamilan yang tunjukkan denyut jantung bayinya tak stabil, lalu segera menyuruhnya pulang ke rumah sesudah memberikannya biskuit.
Bahkan juga saat dengan sulit payah dianya dapat ajukan keinginan untuk lakukan operasi sesar, berhubung dengan keadaan janinnya yang lemah, malah pihak rumah sakit lakukan prosedur operasi sesar sembarangan.
 " Tak tahu mengapa dengan cara anastesinya, yang pasti saya dapat rasakan waktu doker mengiris perut saya dengan pisau, " katanya.
Peristiwa ini berawal saat Amy menyampaikan bahwa ia sudah jadi cemas diakhir kehamilan ketiga pada th. 2014 saat ia tak dapat rasakan bayinya bergerak sepanjang 24 jam.
bayi
Dia lalu pergi ke Rumah Sakit Regional Melton, namun staf rumah sakit cuma memberikannya biskuit saat sebelum menyuruhnya pulang ke rumah.


 " Sikap mereka dirumah sakit itu betul-betul kasar serta tidak perduli, " kata Amy.
 " Mereka tidak cuma tidak perduli dengan keluhan saya, saya bahkan juga mesti menangis memohon pada mereka, kenapa kalian berlaku kasar? " keluhnya.
Amy menyampaikan pihak rumah sakit baru turun tangan sesudah dokter yang mengatasi kehamilan Amy menekan mereka.
 " Dokter yang mengatasi saya mengambil salinan dari tes denyut jantung janin saya serta kaget kenapa mereka menyuruh saya pulang. Dia menelepon rumah sakit untuk memberi tahu mereka saya mesti selekasnya dioperasi. "
Saat operasi sesar pada akhirnya akhirnya dikerjakan, Amy mengakui dia dapat rasakan waktu dokter menyayat perutnya.
Tidak cuma itu, Amy menyampaikan tali pusat melilit leher bayinya waktu ia lahir serta pada akhirnya mesti menggunakan saat sehari didalam inkubator.
Dia katakan dia berterima kasih pada GP nya yang mengambil kecemasan serius, serta anaknya saat ini jadi sehat setahun.

Amy ternyata bukan satu-satunya ibu untuk mengklaim ia mempunyai pengalaman jelek dirumah sakit itu.
Departemen Kesehatan sudah menyelidiki direktur kebidanan serta ginekologi Dr Surinder Parhar, yang bekerja dirumah sakit itu sepanjang 30 th., serta kenyataannya diketemukan banyak masalah bayi wafat waktu lahir serta perlakuan tak lumrah paramedis pada wanita yang melahirkan.
Sebagian keluarga yang bayinya wafat saat dilahirkan tengah memperhitungkan untuk melayangkan tindakan hukum terhadap rumah sakit itu.


Sumber : TRIBUNMANADO. CO. ID